Scaffolding-Perancah atau sering disebut dengan Scaffolding adalah suatu struktur sementara yang digunakan untuk menyangga manusia dan material dalam konstruksi atau perbaikan gedung dan bangunan-bangunan besar lainnya (Wikipedia).
Pada dasarnya perancah digunakan untuk membantu dalam pekerjaan yang dilakukan di atas ketinggian. Bentuk dan bahan pembentuknya pun sangat beragam disesuaikan dengan penggunaannya.
Mengenal bagian-bagian pada perancah (Scaffolding)
Putlog (diagonal brace)
Putlog (batang melintang) merupakan bagian yang berfungsi sebagai penguat dengan mengikat tiang vertical.
Handrail (guardrail system)
Handrail (pagar pengaman) merupakan bagian yang berfungsi sebagai pengaman samping agar pekerja tidak terjatuh.
Brace
Merupakan bagian yang berfungsi sebagai penguat yang terpasang secara melintang pada tiang vertical.
Toe Board
Merupakan bagian pengaman pada lantai kerja (platform) yang berfungsi untuk menjaga kaki pekerja agar tidak terperosok dan menahan material agar tidak jatuh.
Platform/Cat walk
Bagian yang berfungsi sebagai area pijakan pekerja saat melakukan pekerjaan di atas scaffolding atau tempat meletakkan perkakas dan metrial yang diperlukan dalam pekerjaan.

Sepatu Perancah (fixed base fixture)
Bagian yang berfungsi sebagai landasan dasar tiang vertikal, bagian ini bertujuan agar tiang vertical lebih stabil dan tidak langsung ke lantai atau bantalan/landasan.


Join Pin

Join Pin
Join pin atau sambungan adalah bagian yang digunakan untuk menghubungkan atau menyambung pipa atau frame.

Ladder (tangga)
Berfungsi sebagai sarana untuk naik turun pekerja pada perancah.

Clamp
Bagian ini berfungsi untuk mengikat setiap bagian .


Gabungan jackbase dengan
sepatu perncah


Jack base
Sambungan berulir yang berfungsi menghubungkan antara tiang vertikan dan sepatu perancah.

Frame
Bagian ini merupakan bagian utama dari suatu perancah yang berfungsi sebagai tiang utama.

Arm Lock
Bagian ini berfungsi sebagai penguat pada dua frane yang saling berhubungan.

Caster (roda)
Ini digunakan pada perancah yang bergerak (mobile scaffolding).


Angkur

Angkur
Angkur (wall coupling fixture/anchorage) Adalah bagian yang dipasang pada dinding yang berfungsi untuk menjaga dan memperkuat perancah agar tidak bergeser.

Landasan (base plat)
Merupakan bagian yang berfungsi sebagai tempat dudukan perancah untuk mengantisipasi area dudukan yang tidak stabil (material dudukan perancah lunak).



Sumber : www.darmawansaputra.com
Darmawan Saputra

Saya adalah Pekerja di Salah Satu Perusahaan Pertambangan Batubara. Saya Lahir Di Salah Satu Daerah Di Kotabumi (Lampung Utara).

Leave a Comment
Share
Published by
Darmawan Saputra

Recent Posts

Komunikasi Kebijakan – Sub Elemen 1.4 SMKP Minerba

Komunikasi kebijakan SMKP Minerba - Artikel kali ini melanjutkan sharing mengenai Sub elemen 1.4 dari…

4 months ago

Byford Dolphin Insiden Yang Menegaskan Bahwa “Orang Terbaik Pun Bisa Salah”

human error; human failure; kegagalan manusia; byord dolphin; keselamatan dan kesehatan kerja, kecelakaan kerja, K3…

7 months ago

Akankah Gap Antara Prosedur dan Praktik Kerja Bisa Hilang di Tempat Kerja?

Pemeriksaan Kecelakaan - Kecelakaan Kerja menjadi salah satu risiko yang harus dikendalikan oleh organisasi untuk…

7 months ago

Anda Personil K3 ? Sering Bereaksi Seperti ini Ketika Menghadapi Kecelakaan Kerja

Reaksi Saat Menghadapi Kegagalan - Kita semua pernah mengalami kegagalan atau mengetahui kegagalan orang lain,…

8 months ago

Penilaian Tingkat Pencapaian Kinerja Keselamatan Pertambangan

Kinerja Keselamatan Pertambangan - Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP Minerba) telah dijalankan sejak dikeluarkan Permen…

9 months ago

Masih Memakai Piramida Kecelakaan Heinrich ? Mungkin Anda Perlu Berpikir Ulang Mulai Sekarang

Piramida Kecelakaan - Sebelum masuk ke pembahasan, pertama penulis ingin membuat disclaimer yaitu Heinrich adalah…

1 year ago