Dehidrasi Pada Pekerja Tambang
Dehidrasi adalah gangguan keseimbangan cairan atau air dalam tubuh, yang disebabkan oleh pengeluaran cairan yang lebih banyak dari pada pemasukan cairan dalam tubuh (melalui minum).
Kegiatan para pekerja tambang mayoritas berinteraksi dengan terik matahari dan tingkat pergerakan yang tinggi di area tambang. Hal ini dapat menyebabkan pekerja tambang rentan mengalami dehidrasi.
Derajat dehidrasi ada tiga macam, yaitu:
- Dehidrasi ringan :ditandai dengan penurunan cairan tubuh 5% dari berat badan.
- Dehidrasi sedang : ditandai dengan penurunan cairan 5-10% dari berat badan.
- Dehidrasi berat : ditandai dengan penurunan cairan > 10% dari berat badan.
Menurut Wilmore JH, ada sepuluh tanda-tanda kita sedang mengalami dehidrasi, yaitu:
- Mulut kering dan lidah bengkak, cara terbaik untuk menghindari ini adalah dengan minum air putih. namun jika sudah minum masih juga tidak hilang, bias jadi ada faktor lain yang jadi masalah.
- urine berwarna kuning pekat, ketika kita kekurangan cairan maka ginjal akan menghemat air atau menghemat produksi urine. akibatnya urin akan menjadi pekat.
- Sembelit (susah buang air besar)
- Kulit akan menjadi kurang elastis, tanda-tanda ini sering digunakan dokter untuk mendeteksi kondisi dehidrasi dari seseorang dengan mencubit kulit pada bagian punggung tangan.
- Jantung berdebar-debar, dehidrasi dapat menyebabkan penurunan aliran darah dan perubahan kadar elektrolit. ini akan menyebabkan jantung berdebar.
- Kram otot dan kejang, jika mengalami dehidrasi kronis akan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit. hal ini dapat memicu kram otot dan kejang.
- Pusing, salah satu tanda dehidrasi adalah perasaan melayang ketika berdiri dari posisi duduk.
- Lelah, dehidrasi dapat menyebabkan asupan oksigen menurun. Tanpa asupan oksigen yang cukup, otot dan saraf akan bekerja lambat sehingga orang akan mudah lelah.
- Air mata kering, kekurangan cairan dapat menyebabkan produksi air mata berkurang.
- Selalu merasa kepanasan, air sangat memainkan peran penting dalam menjaga kondisi suhu tubuh. Ketika tubuh mulai panas, kulit akan memproduksi keringat. Saat dehidrasi tubuh akan mengurangi produksi keringat yang akan membuat badan menjadi panas.
Pada kondisi tertentu dehidrasi juga dapat mengakibatkan kecelakaan, dikarenakan konsentrasi berkurang dan kondisi tubuh kelelahan. Untuk mengurangi terjadinya dehidrasi pada saat beraktivitas di tambang, dapat melakukan tips sebagai berikut:
- Selalu sediakan air minum saat bepergian ke tambang
- Minumlah air putih walaupun saat tidak merasa haus
- Jika memungkinkan, hindari minuman yang mengandung cafein. karena dapat meningkatkan potensi buang air kecil
- Kurangi intensitas terpapar panas dengan berteduh
Sumber :Cerika Rismayanthi, M.Or , bahan ajar gizi olahraga-dehidrasi
Post a Comment for "Dehidrasi Pada Pekerja Tambang"