Masih Layak Full Body Harness Anda ? Periksa dulu
Kelayakan Full Body Harness - Seperti halnya safety belt,
Full body harness merupakan salah satu alat pelindung jatuh yang dapat
mengurangi kemungkinan pekerja terjatuh dari ketinggian. Penggunaan full
body harness lebih dianjurkan dari pada menggunakan safety belt pada pekerjaan di ketinggian, hal ini dikarenakan kemungkinan cidera akibat hentakan sangat kecil karena full body harness menggunakan tali yang melingkar di bahu, dada, pingang, dan di dua paha.
Energi yang ditimbulkan pada saat jatuh akan terdistribusi ke hampir seluruh tubuh, sehingga kemungkinan cidera akan kecil.
Dalam melakukan pekerjaan di ketinggian, pemilihan full body harness yang sesuai dan kualitas baik harus benar-benar sangat diperhatikan. Full body harness yang berfungsi untuk fall arrester setidaknya harus memiliki:
Energi yang ditimbulkan pada saat jatuh akan terdistribusi ke hampir seluruh tubuh, sehingga kemungkinan cidera akan kecil.
Dalam melakukan pekerjaan di ketinggian, pemilihan full body harness yang sesuai dan kualitas baik harus benar-benar sangat diperhatikan. Full body harness yang berfungsi untuk fall arrester setidaknya harus memiliki:
- Ring yang terletak diantara tulang belakang jika digunakan
- Mimiliki huruf "A" yang terletak pada tali (webbing) yang mengarah ke ring.
- Memiliki tanda panah di atas huruf "A" yang mengarah ke ring
Full Body Harness |
Energi yang ditimbulkan dari pekerja yang jatuh akan didistribusikan pada satu titik yaitu di ring yang terdapat pada bagian belakang (tulang belikat) jika full body harness digunakan.
Periksa Kelayakan Full Body Harness yang akan Anda gunakan
Untuk memastikan full body harness masih layak untuk digunakan lakukan pemeriksaan pada bagian-bagian berikut:
Buckle
Sebagian besar full body harness menggunakan interlocking backle (penguncian dilakukan dengan cara memasukkan salah satu ujung buckle ke ujung buckle yang lain), pastikan buckle tidak retak, bengkok, atau tidak dapat mengunci dengan sempurna. Jangan gunakan full body harness apabila terdapat kerusakan pada buckle.
Buckle Full Body Harness |
Webbing
Webbing (tali) ini berfungsi untuk menahan tubuh pada saat terjatuh, pastikan tidak ada kerusakan atau tanda-tanda seperti koyak, berserabut, teriris. Jangan menggunakan jika terdapat tanda-tanda kerusakan pada webbing.
Pemeriksaan Webbing |
Ring
Jangan pernah mentoleransi kondisi ring yang sudah tidak normal (retak, bengkok, karat), hal ini dikarenakan ring merupakan bagian satu-satunya yang akan menahan hentakan saat pekerja terjatuh.
Label Informasi
Label informasi yang dikeluarkan oleh pabrik pembuat harus dibaca terlebih dahulu sebelum menggunakan, seperti berat maksimim, ukuran lingkar, dan tanggal pembuatan. Selain itu juga full body harness memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan kodenya.
Group A — Fall arresting
Group D — Controlled descent
Group E — Confined entry (raising and lowering)
Group L — Ladder climbing
Group P — Work positioning
Memastikan kelayakan full body harness juga merupakan hal terpenting dan tidak bisa dipisahkan dari memutuskan untuk menggunakannya. Hindari pekerja terjatuh dari ketinggian dengan menggunakan full body harness.
Sumber: Worksafe BC, Personal Fall Protection Equipment
Post a Comment for "Masih Layak Full Body Harness Anda ? Periksa dulu"